Kupang, Suluhdesa.com – Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur (BI NTT) terus berkomitmen dalam meningkatkan literasi keuangan generasi muda di wilayahnya. Upaya ini dilakukan untuk mewujudkan ekonomi NTT yang inovatif, produktif, dan efisien, melalui pergelaran Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (LIKE IT) Provinsi NTT tahun 2025. Acara ini sukses dilaksanakan pada Kamis, 2 Oktober 2025, bertempat di Kantor Perwakilan BI Provinsi NTT, Kota Kupang.
LIKE IT merupakan program prioritas dari Forum Koordinasi Pengembangan Sektor Keuangan (FK-PSK), sebuah kolaborasi strategis antara Bank Indonesia, Kementerian Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan, dan Lembaga Penjamin Simpanan. Sejak diluncurkan pada tahun 2021, program ini konsisten mendorong peningkatan pemahaman literasi keuangan di kalangan generasi muda, sekaligus memperluas basis investor ritel di seluruh Indonesia.
Penyelenggaraan LIKE IT di Kupang ini merupakan edisi keempat untuk tahun 2025, menyusul suksesnya acara serupa di Banda Aceh dan Manado. Rangkaian kegiatan LIKE IT 2025 diawali dengan Grand Ceremony pada Kamis, 14 Agustus 2025, di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, yang melibatkan 3.000 peserta pramuka. Edisi keempat ini diikuti oleh generasi muda dari seluruh provinsi di Indonesia secara hybrid di Kantor Perwakilan Dalam Negeri Bank Indonesia. Khusus di Provinsi NTT, kegiatan LIKE IT dihadiri oleh 500 peserta, terdiri dari mahasiswa/i, anggota Generasi Baru Indonesia (GenBI), pegawai perbankan, dan rekan media.
Edukasi literasi keuangan dalam LIKE IT berfokus pada peningkatan pemahaman generasi muda NTT mengenai berbagai instrumen keuangan, peluang dan tantangan menjadi investor ritel, perencanaan keuangan yang efektif, serta pentingnya perlindungan konsumen. Rio Khasananda, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi NTT, dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan harapannya. “Kami berharap pergelaran LIKE IT 2025 ini dapat meningkatkan wawasan dan pemahaman literasi keuangan untuk kita semua. Semakin baik tingkat literasi keuangan, ekonomi kita akan lebih inovatif, produktif dan efisien seiring dengan peningkatan jumlah investor ritel dan dukungan sektor keuangan,” ujarnya.
Mengusung tema “Generasi Muda Cerdas Keuangan, Menuju Indonesia Emas”, LIKE IT 2025 bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya perencanaan keuangan, investasi yang cerdas, serta pemanfaatan produk keuangan yang aman dan terpercaya. Program ini juga memperkuat peran generasi muda sebagai agent of change dan future leaders dalam meningkatkan daya literasi keuangan masyarakat secara masif.
Data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2025 menunjukkan bahwa meskipun inklusi keuangan di Indonesia terus meningkat hingga 80,51%, tingkat literasi keuangan masyarakat masih perlu ditingkatkan, yang tercatat sebesar 66,46%. Kehadiran regulator seperti OJK, pelaku pasar seperti Bursa Efek Indonesia (BEI), serta perbankan dalam kegiatan ini menunjukkan betapa krusialnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong literasi keuangan yang lebih merata. Sinergi ini diharapkan menjadi modal utama dalam membangun ekosistem keuangan yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan di Provinsi NTT.***





