Kupang, suluhdesa.com – Pemerintah Kota Kupang terus berupaya mempercepat pembangunan dan memberikan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat. Salah satu yang digenjot adalah Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Kupang, di bawah kepemimpinan Direktur Isidorus Lilijawa, yang saat ini telah menunjukkan respons positif dengan meluncurkan salah satu program inovasi yakni program promosi sambungan baru sejak 13 Oktober 2025.
Walikota Christian Widodo, didampingi Wakil Walikota Serena Francis, telah menempatkan pemimpin yang dapat melakukan terobosan dan inovasi, baik dinas-dinas, maupun di perusahaan milik pemerintah Kota Kupang. Isidorus Lilijawa, salah satu pemimpin yang dipercayakan pemerintah kota Kupang untuk mengurus air minum di kota Kupang. Isidorus yang dilantik pada Oktober lalu, sebagai Direktur, telah bergerak cepat dengan berbagai inovasi untuk melayani kebutuhan air minum Kota Kupang.
Beberapa tantangan yang Isidorus hadapi saat dirinya menjabat Oktober 2025, adanya kerugian dari bulan Januari hingga September 2025. Selain itu, selama ini perusahaan juga hanya membayar gaji karyawan, lebih dari 1 M dan adanya seksi-seksi yang tidak optimal. Hal ini, mendorong Isidorus dalam kepemimpinannya melakukan inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Apalagi Perumda Air Minum Kota Kupang diberikan target oleh pemerintah kota Kupang, untuk memberikan sumbangan ke daerah dalam bentuk PAD.
“Lebih dari 1 M tiap bulan, perusahaan membayar gaji karyawan. Di kepemimpinan saya, pemerintah kota Kupang memberikan target untuk menyumbangkan PAD, tahun pertama 0 rupiah, tahun kedua 100 juta rupiah, tahun ketiga sampai kelima 200 juta rupiah,” ujar Isidorus. Ia menambahkan bahwa kolaborasi dengan Bank NTT, BLUD NTT, dan BWS NT II akan menyumbangkan dua sumur bor pada tahun anggaran 2026.
Program promosi sambungan baru ini mendapatkan respon positif dari masyarakat. Hingga 31 Oktober 2025, tercatat 218 orang telah mendaftar. “Sudah terealisasi pemasangan sambungan baru sebanyak 50 orang yang sudah membayar berdasarkan RAB (Rencana Anggaran Biaya),” ungkap Isidorus.
Isidorus mengajak masyarakat Kota Kupang yang berada di jaringan air Perumda untuk memanfaatkan promosi ini. Perumda Air Minum Kota Kupang berupaya meringankan biaya pemasangan meteran air minum dengan harga yang lebih murah dan mudah dijangkau. Pelanggan cukup menyiapkan uang muka minimal Rp800 ribu, dan sisanya dapat dicicil maksimal 7 kali. Biaya normal yang seharusnya dibayarkan adalah Rp2,5 juta.
“Kita masih punya waktu promosi sampai 31 Desember 2025,” pungkas Isidorus.**
